Penulis

Karno Wahid

Lahir di Sebulu, Kabupaten Kutai (kini Kutai Kartanegara), 18 Februari 1953. Mulai menulis tahun 1970-an setelah mengikuti pendidikan jurnalistik di Bandung. Pernah bekerja di beberapa surat kabar dan terakhir bekerja sebagai staf pada Kantor Badan Pengelola Keuangan Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara di Tenggarong.

la menulis puisi, novel, cerita pendek, dan berbagai tulisan lainnya. Puisi-puisinya dibukukan dalam Tempoyaq (1981), Topeng (1982), Istana Malam (1983), Lanskap (1984), Sajak 8 Kota (antologi bersama 8 penyair Indonesia yang diterbitkan oleh HP3N), dan Getar-getar Aorta (DKD Kaltim, 2000).

Beberapa puisinya disertakan dalam antologi penyair Tenggarong, Seteguk Mahakam (2006), antologi penyair Kalimantan Pernikahan Batu (2005), dan Antologi ASEAN yang diterbitkan oleh Dewan Bahasa dan Pustaka di Malaysia. Novelnya antara lain Diantara Dua Hati (1991), Penantian (1992), dan Ajeng (1998). Novel lainya adalah Di Antara Reranting Patah, Biarkan Cinta Mengalir, dan Maafkan Bila Gita Mencintaimu.

la pernah mengikuti kegiatan sastra di Indonesia maupun di kawasan ASEAN. Di Pertemuan Dunia Melayu di Malaka (1982), Apresiasi Puncak Penyair ASEAN I di Bali (1983), dan Hari Sastra di Penang, Malaysia (1985).


Daftar Tulisan