Aktivis sastra sepanjang tahun 1970 hingga 1980 di Kalimantan Timur. Sejumlah sajaknya dimuat dalam antologi Puisi Nusantara I (1980) yang ditulis bersama Fiece, Adam A Chevny, Syafril Teha Noer, Dimas Hono, Syafruddin Pernyata, dan lain-lain. Yadi juga bekerja sebagai wartawan.